2.1 Jenis-Jenis Unmaned Aerial Vehicle (UAV)
Adapun jenis unmaned Aerial
Vehicle (UAV) secara
umum terbagi menjadi dua macam antara lain :
2.2.1
Fixed Wing
Jenis fixed wing ini menggunakan sayap untuk terbang, jenis fixed wing ini sendiri memiliki beberapa bentuk dan ukuran, tergantung pada kegunaannya masing-masing. Jenis fixed wing ini bisa ditenagai oleh batre.
Gambar 2.1 Fixed Wing (taufiqurrahman, 2018)
2.2.2 Multirotor
Multirotor adalah drone yang menggunakan baling-baling (Propellers) untuk terbang yang memanfaatkan gaya angkat yang dihasilkan dari putaran motor yang terpasang propeller
Gambar 2.2. Multi Rotor (taufiqurrahman, 2018)
2.3 Rotary wing (Multirotor)
Rotary wing
adalah drone yang
menggunakan baling-baling (propeller) untuk
terbang, drone jenis ini biasanya
dikenal dengan multicopter atau multirotor. Untuk penamaannya
disesuaikan dengan banyaknya motor atau propeller.
Ada beberapa jenis tipe multirotor berdasarkan
jumlah motor dan propeller.
2.3.1 Satu Baling-Baling (Single Copter)
Drone
ini memiliki satu buah mesin utama dan penyeimbangnya
ditambah mesin penyeimbang dibagian ekornya, bentuknya benar-benar mengadopsi helicopter,
sehingga untuk terbang membutuhkan baling- baling penyeimbang
2.1.1 Dua Baling-Baling (Doublle Copter)
Double copter sama seperti single copter hanya saja double copter memiliki dua buah baling-baling utama yang besarnya sama, dan tidak memiliki baling-baling penyeimbang, desainnya meniru jenis helicopter pengangkut yang memiliki dua mesin utama.
Gambar 2.4 DoubleCopter (liu purnomo, 2018)
2.1.1 Tiga Baling-Baling (Three Copter)
Three
copter memilki tiga buah baling-baling (propeller) utama yang terdapat dibagian
rangka (frame). Drone ini mudah untuk
diterbangkan namun masih
banyak kendala ketika
menerbangkan drone ini, seperti sulit dikendalikan
karena mudah terhempas oleh angin.
2.1.1 Empat Baling-Baling (Quad Copter)
Quad copter
memiliki empat baling-baling (propeller) utama yang terdapat dibagian rangka (frame). Quad copter mudah untuk
diseimbangkan dibandingkan dengan tree copter karena memiliki empat baling-baling (propeller).
2.1.1 Enam Baling-Baling (Hexa Copter)
Hexa copter sebernarnya sama seperti quad copter hanya saja hexa copter memilki enam baling-baling (propeller) dan drone akan lebih stabil yang cocok digunakan untuk pengambilan gambar. Namun, karena bertambahnya dua buah motor penggerak baterai lebih cepat habis dibandingkan dengan quad copter.
2.1.1 Delapan Baling-Baling (Octo Copter)
Octo copter
adalah sebuah drone yang
memiliki delapan buah baling-baling (propeller).
Namun kendala drone ini sama
seperti hexa copter yaitu batrai akan
lebih cepat habis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar